Sebenarnya beberapa hari yang lalu saya ingin mempublikasikan artikel ini, tapi karena diberi sedikit ujian sama Allah, jadi selama 3 hari tidak bisa mengoperasikan laptop sama sekali. Alhamdulillah, sekarang sudah baik kondisi badan saya dan semoga sakit kemaren merupakan salah satu cara Allah menghapus dosa - dosa saya, Amiin ya robbal allamin :) Nah, pada kesempatan ini saya ingin membagikan informasi mengenai sebuah tools yang sangat berguna untuk manajemen pekerjaan Anda ataupun Tim Anda, mari kita simak pembahasan artikel berikut ini.
Trello ?
Dari judul artikel ini kita sudah tau bahwa tools yang akan kita bahas adalah Trello. Tapi yang jadi pertanyaan bagi sebagian orang adalah, Apa sih trello itu ?
Berdasarkan apa yang saya rasakan, Trello itu merupakan salah satu tools kolaborasi yang berfungsi untuk managemen pekerjaan (Task Management) yang bisa diakses melalui internet baik dari Android, iOS ataupun Web.
Saat ini, Trello merupakan tools task management yang sangat populer dan banyak digunakan oleh perusahaan besar seperti redhat, Adobe, PIXAR, Google, KickStarter dan perusahaan yang saya tempati sekarang.
Kalau saya sendiri, mengenal trello sejak tahun 2014 waktu ikut jadi developer “jadi-jadian” di TealinuxOS Dinus Open Source Community, tapi waktu itu saya belum bener-bener memenfaatkanya dengan baik.
Fitur Trello ?
Secara default
, Anda akan mendapatkan fitur Trello's Board
yang bisa kamu isi dengan list
dan card
.
- Board itu nama proyek yang kamu kerjakan.
- List itu daftar pekerjaan yang berisi berbagai
card
. - Card itu detail/poin pekerjaan didalam
list
.
Nah dari gambar diatas itu merupakan penggunaan Treelo dengan board
IT FLS 2017, terdiri dari 5 list
dan tentunya banyak diisi dengan card
.
Nah yang keren dari trello adalah selain mudah dalam mengundang orang untuk berkolaborasi dalam Board
kita adalah fitur pada setiap cardnya, seperti checklist
, due date
dan berbagai add on
yang bisa kamu nikmati secara gratis*.
Bagaimana Memanfaatkan Trello agar lebih Produktif ?
Berikut beberapa tips untuk memanfaatkan Trello agar kerja kamu jauh lebih produktif.
Atur List Kamu
Memang tidak ada aturan khusus dalam memanfaatkan Trello tetapi berdasarkan beberapa organisasi maupun komunitas yang saya ikut didalamanya, rata - rata membaginya dalam 3 list
yaitu To Do, Doing, Done. Baru setelah itu penambahan list
sesuai dengan proyek yang dikerjakan.
Paham kan maksud dari 3 kata tersebut ? :D
Manfaatkan Label
Trello menyediakan custom label yang sangat mudah, atur nama label kamu dan pastikan setiap card
yang kamu buat masuk dalam label itu. Hal ini akan mempermudah kamu dalam sorting (pencarian) ketika jumlah card
dalam board
banyak.
Add Member disetiap Card
Disetiap card
yang kamu buat, pastikan di suscribe ke member yang bersangkutan/bertanggung jawab. Jadi ketika ada perubahan atau update mengenai card
tersebut, orang tersebut akan menerima notif melalui email yang dikirimkan Trello
Manfaatkan Fitur Due Date (Deadline)
Tau sendiri kan kalau kerja tanpa deadline
itu seperti apa ? oleh karena itu perlu manfaatkan fitur ini agar si Member dalam card
tersebut diingkat deadlinenya secara otomatis oleh sistem trello.
Gunakan Checklist
Ketika pekerjaan dipecah menjadi bagian kecil - kecil, maka pekerjaan akan terlihat lebih mudah dikerjakan dan kita lebih tau kapan selesainya. Nah, fitur checklist
ini sangat berguna untuk memecah pekerjaan dalam card
kamu.
Manfaatkan Add On Gratis
Trello memiliki banyak sekali Add On
terintegrasi dengan Third Party
/Pihak Ketiga. Dan itu semua bisa kamu nikmati secara gratis dengan satu syarat, jika kamu ingin gratis, maka hanya boleh menggunakan satu add on saja
. Jika kamu ingin menggunakan lebih, maka kamu harus membayar.
Kalau saya, biasanya memanfaatkan add on calendar
karena dalam visualisasi timeline lebih baik.
Tambahkan 1 - 3 List Tambahan
Karena ilmu yang saya dalami dalam software engineering, biasanya perlu 3 list
lagi yaitu Documentation, Bug dan Future Update. Nah kalau kamu ? tambahkan list yang memang beda ya dari 3 list pertama tadi untuk menjang produktifitas kamu.
Integrasikan dengan Telegram / Slack
Enaknya Trello
yaitu bot untuk notifikasi di messanger kamu sudah ada yang develop, jadi kamu tinggal gunakan saja di Telegeram/Slack.
Manfaatkan Fitur Trello Widget di Android/iOS
Dan supaya lebih mudah dalam melihat dan mengolah deadline card
kita di board
Trello, maka memanfaatkan Trello Widget adalah solusinya, dengan cara mendownload aplikasi Trello di Playstore(Android) atau Appstore (iOS).
Nah bagaimana tertarik untuk mencoba beberapa tips diatas untuk memanfaatkan Trello menjadi lebih produktif ? atau kamu punya saran lain ? Mari diskusikan dikolom komentar ya! :D Sampai jumpa pada artikel yang lain :)